Makanan Pelancar ASI

Makanan Pelancar ASI

Makanan Pelancar ASI – Pertama kali menjadi seorang ibu, sering timbul rasa khawatir dan juga takut akan adanya berbagai masalah yang dihadapi.

Salah satunya kendala saat ibu kesulitan untuk menyusui si kecil, akibat ASI yang tersendat atau kering.

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan, salah satunya yaitu mengkonsumsi makanan pelancar ASI yang tepat.

Bagi ibu yang sedang bingung, makanan apa sih yang bisa dikonsumsi untuk membantu meningkatkan produksi ASI.

Sehingga si kecil dapat mengkonsumsi air susu ibu tanpa ada kendala. Simak informasinya berikut ini.

Makanan Pelancar ASI yang Aman

Bayi yang baru lahir hingga berusia 6 bulan mengandalkan ASI atau Air Susu Ibu, sebagai salah satu bahan utama untuk bisa tumbuh dan berkembang.

Mereka belum bisa mengkonsumsi makanan apapun. Sehingga susu dari sang ibu -ah yang dapat membantu mengenyangkan perut kecilnya.

Selain itu, ibu harus memiliki waktu setiap 2 hingga 3 jam sekali untuk memberikan ASI kepada si kecil.

Sayangnya, hal ini tidak bisa dilakukan apabila ibu mengalami kendala, adanya ASI yang sedikit atau bahkan kesulitan untuk memberikan ASI pada si kecil.

Konsumsi makanan berikut ini, karena dapat membantu memproduksi ASI, sehingga si kecil tidak kekurangan nutrisinya.

1. Daun Katuk yang Menyehatkan

Makanan Pelancar ASI

Sudah bukan rahasia lagi, bahwa ibu yang baru saja melahirkan dan sedang menyusui wajib mengkonsumsi daun katuk.

Tanaman ini memiliki banyak sekali zat besi dan juga asam folat sehingga ketika dikonsumsi oleh sang ibu daun katuk dapat membantu merangsang produksi ASI menjadi lebih meningkat.

Hal yang perlu diingat, cobalah untuk konsumsi daun katuk yang segar dan usahakan untuk tidak mengolahnya dengan tambahan santan ataupun sambal.

Selain itu, jika kamu lebih senang menyantap daun katuk seperti lalapan ataupun secara langsung, pastikan sudah tercuci bersih.

2. Paria atau Pare, Pahit namun Bermanfaat

Rasanya memang pahit, namun ternyata pare atau paria merupakan salah satu makanan yang dapat membantu memperlancar ASI.

Sayuran pahit ini mengandung fitonutrien serta asam folat yang sangat bagus untuk ibu hamil dan juga ibu menyusui.

Ditambah lagi paria juga mengandung vitamin K, vitamin C dan juga antioksidan yang dapat membantu ibu untuk bisa tetap sehat dan tidak mudah sakit.

Terutama jika menyusui dan sering begadang, karena si kecil sering bangun setiap 2 jam sekali.

Kamu bisa menjadikan paria sebagai lauk atau pendamping makanan, dan tidak perlu menjadi bahan makanan utama.

3. Edamame atau Kacang Kedelai Muda

Edamame merupakan salah satu kacang yang menyehatkan dan baik dikonsumsi untuk anak-anak maupun orang dewasa.

Begitupun bagi ibu yang sedang menyusui dan mengalami hambatan, akibat adanya ASI yang sedikit.

Kacang edamame merupakan kedelai muda yang masih berada di dalam polongnya. Karena adanya kandungan protein yang sangat tinggi, yakni sebesar 10 gram protein per 100 gram.

Edamame dapat memenuhi kebutuhan protein ibu menyusui jika dikonsumsi secara rutin.

Baca juga: makanan rendah kalori

4. Jagung Manis, Panganan Sehat

Jagung manis merupakan salah satu makanan yang rasanya enak, dan bisa dikonsumsi oleh ibu sebagai salad ataupun hidangan di dalam sup.

Tetapi tidak ada yang tahu bahwa jagung ternyata baik untuk ibu pejuang ASI, karena kandungan karbohidrat yang cukup tinggi dan juga protein yang ada di dalamnya.

Ditambah lagi jagung juga merupakan sumber karbohidrat yang lebih sehat. Karena tidak mengandung gula yang tinggi seperti halnya nasi.

Bagi ibu yang sedang berjuang untuk menurunkan berat badan dan sedang diet, namun tidak ingin mengganggu nutrisi kecil melalui ASI.

Maka dapat mengkonsumsi jagung manis. Olah jagung tersebut dengan cara yang tepat agar kandungannya tidak hilang.

5. Pepaya, Ratu Buah Sehat

Selanjutnya makanan yang dapat membantu melancarkan ASI lainnya adalah papaya.

Buah yang rasanya manis dan dapat membantu melancarkan pencernaan ini, nyatanya dapat membantu ibu untuk bisa memproduksi ASI lebih tinggi lagi.

Apa lagi buah pepaya mengandung air yang cukup tinggi, sehingga tidak membuat sang ibu mengalami dehidrasi.

Terutama ketika baru saja melahirkan dan harus menyusui si kecil dalam waktu yang sering.

Kalium yang ada di dalam pepaya juga dapat membantu menimbulkan perasaan nyaman. Sehingga mencegah adanya rasa stress.

Hal inilah yang menjadikan buah pepaya sering kali dipilih untuk bayi yang sudah bisa mengkonsumsi buah, dalam menu MPASI.

Karena buah ini juga dapat membantu meningkatkan perkembangan mata serta motorik halus pada bayi.

6. Labu Siam

Labu siam atau dikenal sebagai gambas, merupakan salah satu sayuran yang tidak boleh dilewatkan.

Asam folat yang dibutuhkan ibu menyusui memang tidak sebesar ibu hamil. Namun asam folat tersebut tetap saja berguna karena dapat membantu memberikan ASI yang berkualitas kepada si kecil.

Asam folat ini dapat membantu meningkatkan perkembangan sel, jaringan organ bayi, dan juga hemoglobin, yang baik.

Dengan mengkonsumsi minimal 100 gram labu, kamu dapat menambah asam folat di dalam tubuh dan tentu saja berdampak baik pada produksi ASI.

7. Salmon, Makanan Sehat

Terakhir makanan yang baik untuk dikonsumsi ibu hamil yaitu salmon. Namun konsumsi ikan ini hanya bisa dilakukan ketika ibu sudah melahirkan di atas usia 4 bulan.

Karena biasanya ikan memang mengandung protein tinggi, namun banyak ibu yang terganggu dengan amis ikan saat awal melahirkan.

Salmon merupakan sumber utama asam lemak esensial dan juga omega-3, yang dapat membantu perkembangan otak.

Bagi ibu menyusui yang ingin meningkatkan atau melancarkan produksi ASI, bisa mengkonsumsi salmon secara rutin. Selain menjadi makanan pelancar ASI, salmon meningkatkan kualitas ASI.